Sambo Menjadi Kata yang Menarik Bagi Penonton Pergelaran Wayang Orang Bali di Museum Wayang Kota Tua

SUARAKARYA.ID: Kepala Unit Pengelola Museum Seni Jakarta Sri Kusumawati menilai, berita Pergelaran Wayang  Orang Bali pada 28 Agustus 2022 yang ditayangkan di suarakarya.id  tulisannya menarik. Pertunjukan wayangnya juga diminati pengunjung, ditambah saat week end dan sedang hits dengan wajah baru Kota Tua.

Maka dari itu beritanya menjadi  populer.
Lebih lagi ceritanya juga tidak monoton dengan guyonan segar yang update.
"Seperti menyebut Pak Sambo," kata Sri Kusumawati. Hal itu menjadi perhatian tersendiri.

Baca Juga: Wayang Orang Bali Burisrawa Gandrung Ada Pak Sambo, Memukau Ratusan Pengunjung Museum Wayang di Kota Tua

Nama Sambo belakangan memang jadi pemberitaan nasional terkait kasus mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi dengan pembunuhan terhadap Brigadir J.

Pengamat seni budaya dan pariwisata H Abu Galih setuju dengan Sri Kusumawati yang pernah mengepalai Seksi Promosi Pariwisata DKI Jakarta keluar negeri itu. "Sambo menjadi kata yang menarik bagi penonton ataupun  pembaca. Sebab nama itu sedang menjadi  trending topic sejak medio Juli yang lalu hingga saat ini," ujar Abu Galih.

Baca Juga: Pantai D'rajash di Kabupaten Pesawaran, Tempat Wisatawan Menikmati Sport Tourism Stand up Paddle

Diakuinya tokoh punakawan Conglie yang diperankan oleh Ketut Catur  dalam wayang orang Bali menyebut Pak Sambo secara netral, tanpa dikaitkan dengan nama Putri Candrawathi.

Dalam Cerita Wayang Ada Sombo

Sementara Ketua 2 Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) DKI Jakarta Bidang Pergelaran Sumardi mengingatkan, dalam cerita wayang ada tokoh satria Samba atau Sombo yang mirip Sambo.

Baca Juga: Desa Wisata Dayun di Kabupaten Siak, Destinasi Unggulan yang Berawal dari Embung untuk Mengatasi Karhutla

"Tokoh itu ya Sombo, Pak....Anak Kresno, Karena suka dengan Dewi Hatnyonowati istri Bomanarakasura makanya ada lakon Sombo Juwing," kata Sumardi. Juwing sendiri dari bahasa Jawa yang maknanya mati  tercabik-cabik.

Warga Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur; Iqbal Ruslan Kartawijaya menyaksikan sendiri pergelaran itu dan mengakui  kesuksesan pergelaran Wayang Orang Bali tersebut.

Baca Juga: Desa Wisata Dayun di Kabupaten Siak, Destinasi Unggulan yang Berawal dari Embung untuk Mengatasi Karhutla

Seperti diketahui berita berjudul "Wayang Orang Bali Burisrawa Gandrung Ada Pak Sambo, Memukau Ratusan Pengunjung Museum Wayang di Kota Tua," ditayangkan di suarakarya.id edisi Senin (29/8/2022) pagi.