Makanan Palembang yang Dicicipi Rombongan PWI Papua Barat Ketika Berkunjung di Sana

SUARAKARYA.ID: Penulis pernah mencicipi berbagai jenis makanan gurih yang diperkenalkan masyarakat Palembang beberapa tahun lalu. Ketika mengikuti rombongan PWI Papua Barat pada acara Pers di Sumatera Selatan beberapa tahun lalu.

Seperti kita ketahui Palembang adalah kota tertua di Indonesia. Yang menyimpan berbagai pesona wisata yang tak habis dijelajahi.

Sebagai kota terbesar kedua setelah Medan di Pulau Sumatera, Palembang juga terkenal akan kelezatan kuliner yang ditawarkannya.

Baca Juga: Lirik Lagu Casablanca Viral di Sejumlah Negara Lewat TikTok

Banyaknya akulturasi yang terjadi di kota besar ini membuat kuliner khas Palembang yang unik dan memiliki daya tarik tersendiri.

Setelah mengikuti berbagai paparan yang disampaikan ternyata Palembang tak hanya punya kuliner pempek sebagai makanan kebanggaan daerah ini.

Lebih dari itu masih banyak lagi makanan khas Palembang yang sangat lezat. Seperti berikut ini.

Selain pempek, Palembang juga terkenal akan tekwan sebagai makanan khasnya. Tekwan yang juga sering disebut sebagai baksonya Palembang. Ini, dibuat menggunakan bumbu yang hampir sama dengan pempek.

Jadi kalau kamu suka sama pempek udah pasti akan suka juga sama tekwan.

Tekwan disajikan dengan kuah kaldu udang yang gurih dan sedap. Bentuk adonan tekwan kecil-kecil, mirip seperti bakso ikan. Selain diberi kuah kaldu udang, tekwan juga dilengkapi dengan bawang goreng, daun seledri, daun bawang, potongan bengkuang, bihun, dan jamur kuping yang lezat!

Baca Juga: Viral Lirik Lagu Sopi Kepala di Ambon Papua dan Timor Bahkan Sebagian Indonesia

Celimpungan

Salah satu kuliner khas Palembang selain pempek lainnya adalah celimpungan.

Makanan yang kerap meramaikan perayaan hari raya lebaran ini dibuat menggunakan bahan dasar yang sama. Seperti pempek dan tekwan, yaitu ikan dan sagu. Namun, yang membedakan celimpungan dari tekwan adalah bentuknya yang lebih besar.

Model

Satu lagi kuliner khas Palembang yang menggunakan kuah kaldu udang sebagai pelengkapnya, Model. Berbeda dengan tekwan yang direbus atau dikukus, adonan Model yang diisi dengan tahu digoreng terlebih dahulu sebelum nantinya dituang dengan ke kuah kaldu udang.

Baca Juga: Penyekapan Puluhan WNI di Kamboja Dilakukan Kartel Judi

Makanan ini dibuat dengan menggunakan ikan tenggiri sebagai bahan utamanya dan dipadukan dengan tahu cina. Rasanya gurih, teksturnya garing dan pastinya sangat segar!

Pindang Patin

Setelah pempek dan tekwan, ada satu lagi makanan primadona dari Palembang yaitu pindang patin. Pindang patin merupakan kuliner yang dibuat dari Ikan patin yang kemudian disajikan dengan kuah santan. Sebelum disajikan dengan kuah santan, ikan patin terlebih dahulu dimasak dengan bumbu dan rempah khas Palembang. Kuliner ini memiliki cita rasa asam, manis, dan pedas. Kuliner ini paling sedap disajikan selagi hangat.

Burgo

Makanan khas Palembang. Burgo memiliki tampilan yang mirip seperti kwetiau. Adonan burgo terbuat dari tepung beras dan tepung sagu. Kemudian dimasak seperti dadar gulung tipis. Setelah itu digulung dan diiris tipis.

Baca Juga: Resep Makanan Uta Kelo Lawan Penyakit dari Palu Sulteng

Menurut warga setempat biasanya burgo disajikan dengan kuah santan gurih berbumbu bawang putih, lengkuas, kencur, kunyit, ketumbar, dan kemiri.

Suwiran daging ikan atau tambahan celimpungan juga biasa ditambahkan untuk melengkapi kelezatan dari makanan khas Palembang yang satu ini.

Mie Celor

Jenis makanan ini buat para pecinta mie, Palembang juga memiliki kuliner khas yang menggunakan mie sebagai bahan dasarnya yakni Mie Celor.

Keunikan mie celor terdapat pada kuahnya yang berasal dari kaldu ebi. Satu porsi lengkap mie celor terdiri dari mie, kuah santan kaldu ebi, tauge, telur, kucai, dan daging udang.

Mie yang digunakan untuk mie celor adalah mie telur sehingga teksturnya berbeda dengan kebanyakan hidangan mie yang dikenal.

Hal unik lainnya, tiap produsen mie telur di Palembang memiliki cita rasa yang berbeda loh. Bagi orang Palembang, mie celor biasa disantap di pagi hari sebagai menu sarapan.

Baca Juga: Resep Papeda Makanan Asli Orang Maluku dan Papua

Sambal Tempoyak

Sambal tempoyak. Adalah sambal terkenal dari Palembang.

Sambal ini juga merupakan sambal khas Palembang. Dibuat dari fermentasi durian. Membuat sambal tempoyak memiliki cita rasa asam, pedas, dan manis dilengkapi dengan aroma durian.

Malbi

Kali ini daging. Kalau sebelumnya kebanyakan kuliner khas Palembang berbahan dasar ikan. Maka hidangan kali ini menggunakan daging sapi sebagai bahan dasarnya.

Tampilannya mirip seperti semur daging, namun kamu akan merasakan perbedaannya saat sudah mencicipi hidangan ini.