Unggul Di Survei Pilgub Jateng, Gibran Sebut Survei Hanya Hitung-Hitungan Di Atas Kertas

SUARAKARYA.ID: Unggul lagi di survei Charta Politika untuk calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka menyebut survei hanya hitung-hitungan di atas kertas.

Wali Kota Solo itu juga enggan menanggapi lebih jauh soal hasil survei yang menempatkan dirinya unggul di atas Taj Yasin, Hendrar Prihadi dan mantan Wali Kota Solo FX HAdi Rudyatmo itu.

"Survei opo, gak ada tanggapan. Kalau soal survei ya tanya yang buat survei,"  kata Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (18/4/2022).

Dengan hasil itu, peluang bagi dirinya untuk maju di pilgub jateng semakin terbuka. Tetapi. Gibran enggan menanggapinya dan mengatakan survei hanya hitung-hitungan di atas kertas saja. 

Baca Juga: Ganjar Pranowo Hadir Saat Panen Raya Di Blitar, Sampaikan Dukungan Dan Harapan

Dari dua kali survei yang dilakukan Charta Politika, nama Gibran selalu berada di peringkat teratas. Mengungguli Taj Yasin yang saat ini Wakil GUbernur Jawa Tengah  dan Hendrar Prihadi yang juga Wali Kota Semarang. Saat ditanya namanya selalu berada di urutan teratas, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengatakan tidak kaget.

"Gak kaget. Survei ya survei saja, saya gak minta nama saya masuk. Tahu-tahu angkanya keluar dan jenengku duwur dewe (namaku di atas sendiri) . Aku kan ra mudeng (gak ngerti) ," katanya lagi.

Saat ditanya apakah memilik maju di Pilgub DKi Jakarta atau Jateng, Gibran mengatakan dirinya belum tahu. Apalagi Pilkada menurutnya masih lama yakni tahun 2024 mendatang.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa Gelar Aksi Bagi-bagi Takjil

"Ndak tahu iseh suwe (tidak tahu, nasih lama). Parpol mendorong? Emang mendorong?. Ndak masih lama, sekarang yang pasti-pasti saja dulu," ujarnya.

Jika Gibran maju Pilgub DKI Jakarta, hal ini berarti dia akan mengikui jejak ayahnya Jokowi. Presiden Jokowi sebelumnya juga menjabat sebagai Wali Kota Solo sebelum akhirnya maju ke Pilgub DKI Jakarta dan kemudian maju dlam Pilpres. Tapi saat disinggung soal itu, Gibran mengelak dirinya akan mengikuti Jokowi.

"Gak, gak ngikuti jejak siapa-siapa. Aku ngikuti jejakku dewe (sendiri)," tandasnya.

Gibran juga mengaku sampai saat ini tidak ada persiapan apapun yang dilakukannya untuk maju di Pilgun DKI maupun di Jawa Tengah.