SUARAKARYA.ID: Pioner-pioner Kartini yang konsen memperjuangkan kaumnya bagi peningkatan kapasiti dan sumberdaya manusianya untuk sebuah perubahan yang lebih baik terbilang masih dalam hitungan. Profil perempuan yang seperti itu ada pada diri Ni Komang Puspita. Perempuan paruh baya dari Mataram, Nusa Tenggara Barat ini ingin mewujudkan impiannya untuk mensejahterakan dan memberdayakan kaumnya di Kecamatan Mataram khususnya dan Kota Mataram pada umumnya.
Untuk mewujudkan harapan itu Ni Koman Puspita yang kesehariannya sebagai Kepala Lingkungan akan berjuang melalui lembaga legislatif. Melalui Dapil Mataram ia tercatat sebagai calon Legislatif (Caleg) dari partai yang mengusungnya Perindo. Dan bila masyuarakat di Dapilnya mengamanahkannya duduk lembaga terhormat tersebut bercita-cita akan berusaha membuat warga Mataram lebih sejahtera.
“Pasalnya saya sebagai Kaling tahu betul permasalahan yang timbul di lingkungan yg paling bawah. Dan ada banyak sekali factor-faktor yang membuat mereka menjadi tidak sejahtera. Pertama untuk makan saja mereka susah. Bagaimana dia bisa membangun rumah yang bagus dan layak. Sedangkan untuk pemenuhuhan kebutuhan pokok sehari-hari saja mereka kurang. Terjepit dengan faktor pinjaman, biaya hidup yang terlalu tinggi dan lain sebagainya,” kata istri dari Komang Geria ini, Rabu (25/5/2023).
Baca Juga: DPP Partai Perindo Targetkan Kadernya Terbantak di Legislatif
Kecuali itu, lanjut Ni Komang Puspita. Jika dirinya terpilih program lain yang ingin diwujudkannya yaitu “Bedah Rumah” tentunya bagi masyarakat yang memerlukan yang rumahnya tidak layak huni menjadi rumah layak huni.
Baca Juga: Tuan Guru Bajang Yakin Perindo Lolos Batas Parlemen
Menurut Ni Komang, dirinya mengajukan gagasan yang dikemas dalam satu kata yaitu “Berperan”. Maksudnya Bernya yaitu Bedah Rumah yang kedua Peran yakni Pemberdayaan Perempuan. Dirinya akan memberdayakan seluruh perempuan yang ada di rumah agar bisa membantu suaminya mencari nafkah. Tidak lagi menjadi tulang rusuk tapi dia menjadi tulang punggung untuk membantu suaminya.
“Dan yang ketiga adalah An nya artinya Anak Berkualitas. Jadi saya akan mempasilitasi anak-anak kota Mataram dalam segi pelatihan (life skill) di luar sekolah untuk bahasa mata pelajaran bahasa Inggris, Matematika, Fisika, IPA agar dia bisa mewujudkan masa depan yang lebih cerah dan siap menuju era globalisasi,” tutup perempuan murah senyum ini. ***
Artikel Terkait
Pengamat Kritis Ini Berlabuh Di Partai Perindo, Ini Alasannya
Sugiyanto: Hasil Survei Elektabilitas Capai 3,8 Persen, Insya Allah Pemilu 2024 Partai Perindo Peroleh Kursi D
Tuan Guru Bajang Yakin Perindo Lolos Batas Parlemen