SUARAKARYA.ID: Indonesia makin kokoh di puncak klasemen perolehan medali ASEAN Para Games (APG) XI 2022 setelah cabang olahraga parapanahan melewati target dan kejuatan dari boccia mengantar
Indonesia mendulang lebih dari 50 buah medali emas sehingga makin tidak terkejar di puncak klasemen dengan raihan 86 emas dari perburuan medali dari berbagai arena di Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022).
Menurut situs resmi ASEAN Para Games 2022 (www.apg2022.com) hingga pukul 21:00, Rabu (3/8/2922), tim Merah Putih sudah mendulang total 201 medali, dengan rincian 86 emas, 65 perak, dan 50 perunggu.
Baca Juga: Stop Cyber Bullying! Ini 6 Upaya Pencegahannya
Beberapa cabang olahraga bahkan mampu mendapat hasil di luar ekspektasi. Dari cabang olahraga Parapanahan misalnya, sukses melampaui target yang diberikan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Dari target dua emas dan dua perak, tim Parapanahan Indonesia berhasil memperoleh tiga emas, dua perak dan dua perunggu. Emas diperoleh dari Setiawan yang bermain di kategori Men’s Individual Recurve Open, serta dua lainnya dari kelas Women’s Doubles Team Recurve dan Men’s Double Team Recurve.
“Hari ini sangat luar biasa, target yang diberikan kemenpora dan NPC, berhasil diraih. Dari target dua emas dan dua perak, di hari pertama final parapanahan kami berhasil meraih tiga emas, dua perak, dan dua perunggu,” kata Denny, Pelatih parapanahan Indonesia.
Kejutan lainnya juga diperoleh dari cabang olahraga Boccia. Tim Indonesia, yang baru menjalani debut Boccia pada gelaran ASEAN Paragames Solo 2022, di luar dugaan mampu menambah satu emas, dua perak dan enam perunggu. Medali emas dipersembahkan oleh Wening Prabawati dari kategori tunggal putri BC4.
Artikel Terkait
Lirik Lagu Dari Mata Sang Garuda - Pee Wee Gaskins
Airlangga: Pemerintah Optimis Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen Tahun 2022
Kelas Individual Cabor Boccia, Indonesia Raih 1 Emas, 2 Perak dan 6 Perunggu