SUARAKARYA.ID: Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin meresmikan sebanyal 846 Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Tahun 2022 di Yayasan Ponpes Manhalul Ma`arif Darek, Lombok Tengah, NTB, Jumat, (10/2/2023).
Pada kesempatan ini Wapres Ma'ruf Amin juga memberikan apresiasi kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), atas terselesaikannya pembangunan 3.757 BLK Komunitas periode tahun 2017 - 2022.
Dalam sambutannya, Wapres Ma’ruf Amin mengatakan, Pemerintah terus mengupayakan berbagai strategi. Untuk memastikan sumberdaya manusia (SDM) Indonesia memiliki kualitas dan kapabilitas.
Untuk beradaptasi dengan segala perubahan dan disrupsi yang mengikutinya. Salah satunya melalui eksistensi BLK Komunitas.
"Perluasan pendirian BLK Komunitas hingga menjangkau ke seluruh pelosok tanah air, tentu akan memudahkan kelompok usia angkatan kerja dalam mengakses pelatihan kerja," ujarnya.
Selain, lanjut dia, untuk menekan angka pengangguran, penguatan dan perluasan pelatihan vokasi melalui BLK Komunitas. Utamanya, diharapkan untuk mampu menciptakan pekerja terampil sekaligus berdaya saing.
Wapres Ma'ruf Amin berharap, ke depan perluasan BLK komunitas agar memperhatikan beberapa hal berikut. Pertama, capaian jumlah BLK Komunitas terbangun saat ini, tidak hanya terus ditingkatkan. t
Tapi, juga agar diikuti baik oleh kuantitas, maupun kualitas alumnus BLK Komunitas. Sehingga, mampu berkompetisi di pasar dunia kerja domestik juga luar negeri.
Kedua, Kemnaker diminta untuk mengarahkan program pembangunan BLK Komunitas di daerah-daerah, yang menjadi titik kemiskinan ekstrem. Keberadaan BLK Komunitas hendaknya menjadi saluran dalam upaya reskilling dan upskilling sumberdaya manusia Indonesia.
Utamanya, di wilayah yang betul-betul membutuhkan, eksistensi BLK kiranya mampu melahirkan tenaga kerja bermutu. Yang dapat berkontribusi mengungkit perekonomian lokal, dan pada akhirnya mempercepat tercapainya distribusi kesejahteraan.
Ketiga, agar dipastikan program-program pelatihan selaras dengan kebutuhan dan potensi daerah setempat. "Saya mendengar
hingga tahun 2022, telah dikembangkan program pelatihan vokasi di BLK Komunitas menjadi 24 kejuruan,' ujarnya.
Untuk itu, Wapres Ma'ruf Amin minta kejuruan pelatihan yang dikembangkan, agar tidak hanya disesuaikan dengan kondisi terkini dan kebutuhan pasar kerja lokal atau link and match dengan industri sekitar.
"Tapi, juga diciptakan sedemikian rupa untuk mendorong minat masyarakat berwirausaha," jelas Wapres Ma'ruf Amin.
Selanjutnya, Pemerintah Daerah agar konsisten mendukung keberadaan, sekaligus keberlanjutan dari BLK Komunitas di daerahnya masing-masing. Lebih jauh, BLK Komunitas juga diharapkan bisa berkembang menjadi lembaga pelatihan yang kredibel dan mandiri, serta menjadi rujukan masyarakat pencari kerja guna meningkatkan kompetensi mereka.
"Terakhir, khususnya kepada para santri yang pesantren-nya telah memiliki BLK Komunitas, saya minta sarana dan prasarana yang telah tersedia, agar dapat dioptimalkan pemanfaatannya," pesan Wapres Ma'ruf Amin.
Sebagaimana kerap disampaikannya, dalam berbagai kesempatan, penciptaan sumberdaya unggul dicirikan oleh dua faktor esensial yang sifatnya saling melengkapi. Yaitu pemahaman atas ilmu agama, dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Kecakapan akan keduanya akan berperan dalam menentukan kemajuan bangsa," tutup Wapres Ma'ruf Amin.***
Artikel Terkait
Muktamar Muhammadiyah Dibuka Presiden Jokowi, Ditutup Wapres Ma'ruf Amin
Fajar Paper Bangun Mushola Al-Fajar di BLK KEP SPSI
Gempa Cianjur, Dampingi Wapres, Mensos Saksikan Penyaluran Santunan Pada 478 Korban
Menaker: Indonesia Dukung Strategi Terciptanya Kerja Layak di Palestina