SUARAKARYA.ID: Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD) yang belum maksimal.
"Tahun kemarin adda beberapa PAD yang kemudian belum mencapai target," kata Plt Tri kepada Suarakarya.id, usai kegiatan senam Sparco dan pengarahan kepada sejumlah OPD dilingkungan Pemkot Bekasi, Jumat (27/1/2023).
Karena itu, lanjut dia, diperlukan dukungan daya kreatifitas, inovasi dan keberanian untuk melakukan ekstensifikasi dan intensifikasi dengan identifikasi potensi pajak dan wajib retribusi daerah yang ril.
Baca Juga: Identitas Digital Mulai Diterapkan Bertahap, Diawali dari ASN Pemkot Bekasi
"Saya selalu menekankan kepada OPD untuk mengoptimalkan apa-apa yang bisa digali potensi PAD," ucapnya.
ia menambahkan, Pemkot Bekasi memfokuskan untuk melaksanakan terobosan dalam penanganan inflasi akibat kenaikan BBM dengan tetap memperhatikan sektor penddikan, UMKM, dan sektor lainnya berkaitan langsung dengan kesejahteraan masyarakat.
Untuk diketahui, Pemkot Bekasi memiliki pendapat daerah sebesar Rp5.924.000.000.000 lebih, dengan rincian PAD sebesar Rp2.711.000.000.000 lebih, pendapatan tetap sebesar Rp3.212.000.000.000 lebih. ***
Artikel Terkait
Petinggi Juga Bankir Bank Panin dan Konsultan Pajak Segera Diadili di Pengadilan Tipikor Jakarta
Di Era Jokowi, 90 Persen Tambang Nikel Dikuasai China dan Bebas Pajak
Laba Kembali ke Rakyat, Berkembang Bersama Rakyat, BRI Jadi BUMN Dengan Kontribusi Dividen & Pajak Terbaik
Kejari Jakarta Utara Jebloskan ke Dalam Bui Terpidana Kasus Pajak
JPU Kejari Jakarta Utara Jebloskan ke Dalam Tahanan Dua Tersangka Kasus Pajak