SUARAKARYA.ID: Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta dan PKK) menggelar secara hybrid Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri Tahun 2022.
Kemnaker menggelar Rakornis itu selama, 23 hingga 25 November 2022, bertajuk 'Sinergitas Peran pusat dan daerah dalam Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri Hasil Pelatihan Kerja'.
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemnaker) Anwar Sanusi mengemukakan, sinergitas antar bidang yang melaksanakan serta melayani pelatihan dan penempatan kerja perlu diperkuat.
Penguatan itu, lanjutnya, dengan memaksimalkan penempatan hasil pelatihan ialah melakukan penyuluhan, serta memberikan informasi kepada pencari kerja dan masyarakat mengenai dunia kerja, jabatan, pekerjaan, karir, serta pelatihan.
"Untuk mendukung kegiatan itu diperlukan intervensi yang berkelanjutan, baik di pusat maupun daerah," ucap Sekjen Anwar, saat membuka rakornis, dari Jakarta, Rabu (23/11/2022) malam.
Dikemukakannya, intervensi itu dapat berupa penguatan unit layanan penempatan dan peningkatan SDM. Guna menekan laju pertumbuhan tingkat pengangguran di Indonesia.
Baca Juga: Hindari PHK, Kemnaker Dorong Dialog Bipartit
"Ini merupakan langkah yang strategis, transformatif, inovatif dalam menghadapi masalah dan tantangan ketenagakerjaan," ungkapnya.
Sekjen Anwar berhatap, rakornis dapat menghasilkan diskusi yang konstruktif dan sinergitas program. Antara pemerintah pusat dan daerah khususnya bidang ketenagakerjaan.
"Saya ingin antara pemerintah pusat dan daerah memiliki sinergitas, terutamanya yang membidangi ketenagakerjaan," ujarnya.
Sementara Pelaksana Harian (Plh) Dirjen Binapenta dan PK Haiyani Rumondang menyatakan, kontribusi peran pemerintah
"Kami mengajak peran aktif seluruh pemerintah daerah,
untuk berkontribusi dalam mewujudkan target dari kebijakan pemerintah pusat," tuturnya.***
Artikel Terkait
Peningkatan Kompetensi SDM, Sekjen Kemnaker Puji Peranan BPVP Lombok Timur
Ratusan Juta Tenaga Kerja Terserap Melalui UMKM, BRI Ambil Peran Melalui Pemberdayaan
Hindari PHK, Kemnaker Dorong Dialog Bipartit