Masjid Sheikh Zayed Solo Hampir Selesai, Gibran Sebut Bisa Untuk Akad Nikah

- Rabu, 19 Oktober 2022 | 16:35 WIB
Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo hadiah dari Putra Mahkota UEA untuk Presiden Jokowi  (Endang Kusumastuti)
Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo hadiah dari Putra Mahkota UEA untuk Presiden Jokowi (Endang Kusumastuti)

SUARAKARYA.ID : Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, bakal diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi)  dan Putra Mahkota Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan pada 17 November mendatang.

Saat ini pembangunan masjid sudah mencapai 91,2 persen. Hanya tinggal menyisakan pengerjaan untuk finishing seperti pengerjaan dinding marmer, finishing lantai, plafon GRC, serta ornamen dari kuningan yang berasal dari produk lokal.

Masjid yang dibangun di atas lahan seluas 3,6 hektar itu merupakan replika Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi. Dilengkapi dengan sejumlah sarana termasuk perpustakaan.

Baca Juga: Lirik Lagu 1910 oleh Iwan Fals untuk Kenang Tragedi Bintaro

"Ya ada tempat shalat, wudhu, perpustakaan. Mungkin juga bisa digunakan untuk akad nikah," jelas Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (19/10/2022).

Terkait fasilitas parkir, Gibran mengakui masih kurang. Ke depan, untuk lokasi parkir akan ditambah di kawasan Islamic Center yang akan dibangun tak jauh dari masjid.

"Di belakang masjid ada tempat parkir tapi terbatas," katanya.

Masjid megah yang mampu menampung hingga 10.000 jemaah itu nantinya akan dikelola Kementerian Agama (Kemenag).

Baca Juga: Lirik Lagu Mendung Tanpo Udan Ndarboy Genk

Sementara itu, menurut Pilot Project Masjid Raya Sheikh Zayed, Ardiansyah Pradana, mengatakan pihaknya tetap optimis berupaya maksimal untuk menyelesaikan pembangunan masjid sebelum tanggal 17 November.

"Kalau kendala sejauh ini tidak ada, tapi belakangan ini masuk musim penghujan, ini tantangan," jelas Ardiansyah.

Untuk lahan parkir berada di belakang masjid dengan kapasitas 28 bis, 50 sepeda motor, serta mobil. Menurut Ardiansyah kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed memang tidak direkomendasikan untuk kendaraan pribadi.

 "Untuk bangunan seperti satu lantai saja. Untuk sisi depan area shalat utama terdiri dari satu setengah lantai. Jadi yang sisi bawah tempat utama, untuk bagian atas itu sedikit, sebenarnya untuk pemisahan antara jemaah pria dan wanita,"paparnya.

Baca Juga: Wow, Bangunan Masjid Sheikh Zayed Solo Akan Gunakan Marmer Dari Italia

Halaman:

Editor: Markon Piliang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X