KPPU Sosialisasi Persaingan Usaha ke Pengusaha Muda di Kabupaten Bekasi

SUARAKARYA.ID: Kantor Wilayah (Kanwil) III Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) melakukan sosialisasi kepada pengusaha muda di Kabupaten Bekasi terkait peran dan fungsi KPPU agar bisa tersampaikan kepada pelaku usaha.

"Karena pengetahuan adalah kekuatan. Harapannya, pada saat teman-teman (pengusaha) mengetahui peran dan kewenangan KPPU. Apabila mereka melakukan bisnis bisa mendapatkan pengetahuan diskriminasi, perlakuan tidak sesuai dengan persaingan bisnis oleh pelaku usaha menengah seperti apa," ujar Kepala Kanwil III KPPU Lina Rosmiati kepada Suarakarya.id, di Swiss Berlin, Jababeka, Cikarang, Selasa (18/10/2022).

Lina juga berharap kepada pemerintah daerah agar ada keberpihakan kepada pelaku usaha kecil. KPPU meminta, pemda dapat memberikan akses seluas-luasnya dan bantuan kepada pelaku usaha agar usahanya dapat berjalan lancar.

 Baca Juga: Relawan BroNies Deklarasi dan Bagi Nasi Bungkus Warga Sekitar UPST Bantargebang

"Kami berharap, Kanwil 3 KPPU dengan Pemda Kabupaten Bekasi dapat bersinergi untuk mewujudkan keinginan pelaku usaha kecil," tuturnya.

Lebih lanjut, Lina menyampaikan, pihak KPPU telah menyelesaikan sejumlah temuan pada persaingan usaha di Jawa Barat, salah satunya terkait perbaikan perjanjian kemitraan usaha peternakan PT Anjawani Mitra Madani, sehingga perjanjiannya itu lebih setara dengan plasmanya.

"Mereka koperatif, memperbaiki perilaku-perilaku, sehingga menempatkan plasma sebagai mitra usaha yang saling menguntungkan untuk berusaha bersama-sama dengan induk," bebernya.

 Baca Juga: PK ditolak MA, DPP KNPI Kritik Eks Bupati Neneng Hadir di Pelantikan Pengurus DPD Golkar Kabupaten Bekasi

Anggota Komisi VI DPR RI, Daeng Muhammad mengatakan, KPPU merupakan mitra kerja di Komisi VI DPR RI. Pihaknya mengajak pengusaha muda yang tergabung di HIPMI Kabupaten Bekasi agar mampu memahami tentang fungsi dan peran KPPU.

"Ini menjadi forum, nantinya bagaimana teman-teman (HIPMI) mampu berkomunikasi dengan beberapa lembaga negara yang juga bisa mengupgrade mereka menjadi pemgusaha-pengusaha profesional," katanya.

Sekretaris Umum BPC HIPMI Kabupaten Bekasi, Tuti Nurcholifah Yasin berharap, para pelaku usaha dapat memahami terkait persiangan usaha di wilayahnya.

Sekretaris Umum BPC HIPMI Kabupaten Bekasi, Tuti Yasin juga anggota DPRD Kabupaten Bekasj. (FOTO: Dharma/Suarakarya.id).

 Baca Juga: Damin Sada Jenguk Ketua Umum LAMI Jonly Nahampun yang Sedang Berbaring Sakit