SUARAKARYA.ID: Sejumlah sekolah negeri di Jawa Tengah kekurangan murid dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan sekolah yang kekurangan murid tersebut akan diisi oleh siswa dari keluarga tidak mampu.
"Yang kosong-kosong itu kita prioritaskan untuk keluarga yang tidak mampu. Kalau mereka keluarga yang agak miskin kita prioritaskan," jelas Ganjar Pranowo seusai menghadiri Workshop Review Structural Design Program Kerja KPPU di Alila Hotel Solo, Kamis (14/7/2022).
Meskipun ada sejumlah sekolah yang kekurangan murid tetapi menurut Ganjar untuk sekolah negeri di Jawa Tengah, rata-rata sudah terisi 90 persen.
Baca Juga: Lirik Lagu Bagimu Negeri Ciptaan Kusbini
Dirinya menegaskan sekolah yang kekurangan murid akan tetap diisi.
"Makanya kita ingatkan agar beberapa daerah melakukan itu," katanya.
Bagi lulus SMP sederajat yang tidak tertampung di sekolah negeri, Ganjar menghimbau orangtua siswa yang mampu bisa mempertimbangkan untuk memasukkan anaknya ke sekolah swasta.
"Banyak sekolah swasta saat ini yang bagus, apalagi yang di dalam kota," katanya lagi.
Baca Juga: Lirik Lagu Apuse Dan Terjemahannya
Di Jawa Tengah, untuk daya tampung SMA/SMK Negeri sebanyak 217.745 orang. Sementara yang diterima di sekolah negeri sebanyak 216.107 siswa atau 99,25 persen dari daya tampung.
Sehingga sisa kuota SMA/SMK Negeri di Jawa Tengah yang masih tersisa sebanyak 1.638. Sedangkan lulusan SMP/MTS di Jawa Tengah mencapai 522.295 siswa. ***
Artikel Terkait
Ganjar Pranowo Turun Ke Lapangan, Pastikan PPDB Berjalan Lancar
Ganjar Pranowo Serukan Kesetaraan Dalam Pesonas: Beri Anak Bertalenta Khusus Berekspresi
Survei Parameter Politik: Elektabilitas Ganjar Pranowo Melejit, Ungguli Prabowo Dan Anies