SUARAKARYA.ID: Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Amarta Karya (AMKA) dipercaya sebagai salah satu narasumber dalam sosialisasi dan pelatihan Pelaksanaan Pembangunan Jembatan Gantung Pejalan Kaki dan Rangka Baja Jembatan Serta Hibah BMN Jembatan Gantung Pejalan Kaki dan Rangka Baja Jembatan yang diselenggarakan oleh Dirjen Bina Marga, Dirjen Pembangunan Jembatan, Kementerian PUPR.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Aston Tropicana Bandung itu diikuti Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Daerah Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, NTB, Sulawesi dan Papua.
Dimana dalam kegiatan tersebut peserta pelatihan diajak mengikuti peninjauan lapangan ke salah satu Jembatan Gantung Pejalan Kaki karya AMKA (Persero) yaitu Jembatan Gantung Tanggulun Sukamaju, Kab. Bandung.
“Ini adalah sebuah momen berbagi ilmu karena sebuah kebanggaan dan rasa syukur sebagai insan AMKA karena fabrikasi baja merupakan core business kami sejak lahir yang terus dijaga dan dikembangkan sampai saat ini serta yang lebih penting dapat bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat sekitar,” ungkap Direktur Utama PT Amarta Karya Nikolas Agung dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/6/2022)
Nikolas mengungkapkan, sosialisasi dan pelatihan ini memberikan nilai penting kepada para peserta bahwa pembangunan jembatan gantung dalam mempercepat mobilisasi masyarakat untuk beraktifitas.
“Sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian daerah bahkan yang tak kalah penting yaitu pendidikan anak juga dapat ditingkatkan jika akses menuju sekolah dipermudah,” harap Nikolas.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada peserta nantinya memiliki kompetensi yang mampu menerapkan perencanaan teknik jembatan karena setiap pembangunan jembatan gantung pejalan kaki selalu memperhatikan dan mempertimbangkan berbagai aspek yang terkait di sekitar lingkungan pembangunan infrastruktur tersebut, seperti aspek ekonomi, aspek aksesibilitas, serta aspek sosial budaya masyarakat.
Diketahui, acara tersebut juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Direktur Pembangunan Jembatan Yudha Handita, PPK ESP Bahan dan Peralatan Panji Arrie Priyadi serta jajarannya.
Artikel Terkait
Kapolri Tekankan Sinergitas TNI-Polri Harga Mati Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045
Penempatan PMI, Menaker Sambut Baik Kerja Sama Dengan UEA
Polisi Sebut Kasus Pria Cium Bocah Perempuan Di Gresik Bukan Pelecehan Seksual
Elektrifikasi Sampai Palur Rampung, KRL Solo Yogyakarta Akan Sampai Stasiun Palur