Sopir cadangan itu diketahui menggantikan sopir sebelumnya di rest area Ngawi, dan baru mengemudi sejauh 17 kilometer.
Berdasarkan keterangan yang dikumpulkan, bus maut itu sempat mendahului sebuah truk, lalu mengambil lajur kiri. Tapi bus itu oleng hingga menabrak tiang papan himbauan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Di Tol Mojokerto, Para Korban Dimakamkan Di TPU Benowo
Sementara Kasat Lantas Polres Mojokerto, Kota AKP Heru Sudjio, menyebut saat kejadian bus itu diduga melaju dengan kecepatan 100 kilometer perjam. ***
Artikel Terkait
Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Tewaskan 14 Penumpang Di Tol Mojokerto
Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Di Tol Mojokerto, Para Korban Dimakamkan Di TPU Benowo