Ganjar mengatakan, pertanian organik di Jateng memang akan terus dikembangkan. Sudah banyak daerah yang mengembangkan pertanian organik, seperti Kudus, Boyolali, dan daerah lereng gunung lainnya di Jawa Tengah.
“Nanti kita tinggal kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) atau BRIDa untuk mencari benih-benih unggul berbagai komoditas. Selain itu, kerja sama terkait manajemen, pengelolaan, sampai marketing, juga perlu kita tingkatkan agar ini semakin besar,” pungkasnya. ***
Artikel Terkait
Investasi Telkomsel Di GOTO Merugi, Dirut Telkom Jadi Sorotan
Wakapolri: Wisudawan Harus Terus Belajar Karena Perrkembangan Teknologi informasi Sangat Cepat
Proses Alih Tugas Jabatan Di Pemkot Bekasi Dinilai Sudah Tepat
Manchester City Tertahan, Semakin Sulit Memprediksi Juara Premier League