GRESIK: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Gresik kembali menyerahkan santunan untuk ahli waris pekerja yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Kali ini santunan senilai ratusan juta rupiah diserahkan kepada ahli waris 2 pekerja di PT Indomarco yang meninggal dunia di jalan raya.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Gresik, M Imam Saputra menyerahkan langsung santunan untuk para ahli waris karyawan PT Indomarco tersebut. "Kami ikut berduka cita atas musibah yang terjadi. Semoga santunan ini bisa membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan," ujarnya, Jum'at (28/1/2022).
Santunan BPJS Ketenagakerjaan yang pertama diberikan pada ahli waris pekerja PT Indomarco, Ivan Mei. Pekerja yang sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan itu meninggal akibat tabrak lari saat dalam perjalanan menuju tempat kerjanya.
Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Gresik Beri Perlindungan Pekerja Sektor Jasa Kontruksi
Ivan yang mengendarai sepeda motor itu, ditabrak sebuah truk di Jalan Boboh Gresik. Santunan yang diberikan terdiri dari santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Rp246,184 juta, Jaminan Hari Tua (JHT) Rp11.116 juta dan Jaminan Pensiun (JP) Rp363.300 perbulan.
Selain itu, 1 anaknya juga menerima beasiswa sebesar Rp87 juta untuk biaya pendidikan sejak TK hingga perguruan tinggi. Santunan diberikan kepada istrinya, Ameliya Tiara Sari.
Sang istri yang berprofesi sebagai pedagang online itu sempat kaget saat mengetahui manfaat yang begitu besar dari BPJS Ketenagakerjaan. Ameliya akhirnya langsung mendaftar sebagai peserta BPU BPJAMSOSTEK agar bisa ikut memperoleh perlindungan pada saat melakukan kegiatannya.
Baca Juga: Harpelnas, BPJS Ketenagakerjaan Gresik Kunjungi Pesertanya Di Rumah sakit
Santunan juga diberikan pada karyawan Outsourching PT Albany Corona Lestari yang ditempatkan di PT Indomarco Gresik. Pekerja bernama Ahmad Fauzi itu meninggal akibat kecelakaan tunggal.
