Sementara itu, sang ibu Selvi Ananda juga mengaku senang dengan prestasi yang ditorehkan anaknya tersebut.
"Ya senang, tapi harus belajar lagi kan proses ya. Yang penting berani dulu sambil belajar," kata Selvi.
Baca Juga: Kota Solo Terus TIngkatkan LOS Hotel Menjadi 2,5 Hari
Meskipun bukan pertandingan perdana, tetapi Selvi masih merasa deg-degan jika melihat anaknya bertanding. Tetapi dirinya melihat perkembangan anaknya dalam olahraga beladiri Taekwondo tersebut semakim baik.
"Perkembangannya sih, semakin baik ya terus latihannya juga intensitasnya bertambah terus anaknya juga semakin nyaman semakin seneng gitu. Ini sudah dua bulan latihan, baru aja naik sabuk kuning," jelasnya.
Lebih lanjut, Selvi mengaku dirinya dan suaminya tidak pernah menargetkan Jan Ethes menjadi juara saat mengikuti kompetisi. Dirinya justru menekankan pada keberanian mental anak.
"Ya dibilang aja pokoknya Ethes berani dulu, jangan diforsir harus menang ya gak gitu. Yang penting Mas Ethes berani maju yang kemarin diajarin seniornya dilakuin," ungkapnya.
Selama pertandingan berlangsung, Selvi juga tidak pernah lepas dari kamera handphone nya untuk mengabadikan momen pertandingan anaknya. Bahkan sesekali dia berteriak memberkan semangat untuk Ethes.
Sementara itu, Ketua Taekwondo Cabang Surakarta, Doni Susanto yang juga ikut mengikuti jalannya pertandingan Jan Ethes mengatakan jika pada ronde pertama poin Jan Ethes sempat tertinggal dari lawan, namun pada babak kedua Jan Ethes berhasil bangkit dan mengungguli lawan.
"Tadi sempat saya tanya Ethes kenapa, ngantuk jawabnya karena baru bangun tidur belum bersemangat. Terus setelah pemanasan loncat-loncat yang kedua sudah menunjukkan permainan pada mulanya seperti kemarin itu dia bersemangat," ujarnya.
Artikel Terkait
Atlet Taekwondo Belia, Raih 4 Medali Emas Dalam Waktu 20 Hari