JAKARTA: Tak bisa dipungkiri bila angka obesitas pada anak kini semakin tinggi. Kondisi ini dipicu lantaran konsumsi makanan yang tidak seimbang seperti terlalu banyak junk food dan cemilan serta kurangnya aktivitas fisik anak.
Jika kondisi ini terus dibiarkan maka berpotensi terjadinya gangguan kesehatan anak di masa depan. Sekarang ini, banyak anak yang makan sesuatu hanya karena perasaan emosional. Entah itu karena rasa stres atau kesal terhadap situasi yang dihadapinya. Belum lagi orang tua cenderung menggunakan makanan sebagai penenang anak.
Bagi Dokter Reisa Broto Asmoro dan Dokter Sonia Wibisono pun ikut merasakan agar buah hati bisa terlindungi dari makanan yang beredar di pasaran yang berpotensi tidak sehat dan berdampak pada gangguan kesehatan anak-anak. Kedua Mama Muda (Mamud) ini mengkhawatirkan jajanan terkapar bahan pengawet, pemanis terkandung biang gula sehingga menjadi pemicu obesitas anak-anak.
Dari pengalaman tersebut, kedua dokter yang juga selebritas ini tergugah untuk membuat usaha Gelato. Semacam makanan yang serupa dengan es krim yang sangat disukai para buah hati terutama untuk suguhan acara keluarga, maupun saat berkumpul dengan teman dan orang-orang yang dicintai.
Penasaran dengan gelato kreasi Sonia dan Reisa, yang sudah tentu merekomendasikan produk sehat untuk dikonsumsi kepada masyarakat dan menyehatkan bangsa?
Ini beberapa kelebihan produk Gelato dengan es krim yang ada di pasaran menjadi disukai karena dibuat dengan bahan tanpa pengawet.
Unicornz Healthy Gelato sengaja diciptakan tanpa pengawet, tanpa pemanis buatan, dan tanpa pewarna buatan.
"Kita bikin segar, buatan sendiri secara alami. Jadi kepada masyarakat setelah mengkonsumsi Unicornz healthy gelato tidak perlu muncul perasaan bersalah saat menikmati es cream kualitas," ujar Sonia Wibisono saat launching Unicornz Healthy Gelato di Synthesis Residence, Jakarta Selatan, Minggu (16/6/2019).
Sebagai seorang dokter yang cukup paham tentang makanan yang sehat, Sonia menjelaskan tentang beda es krim dan gelato.
"Siapa sih yang tidak suka dengan es yang manis, dingin, dan bertekstur lembut. Ada es krim dan gelato. Sebenarnya, mana yang lebih sehat diantara es krim dan gelato?" tanya Sonia.
Menurut dokter muda ini, meskipun cara penyajiannya cenderung sama, ternyata gelato memiliki suhu 15 derajat lebih hangat jika dibandingkan dengan es krim.
"Jika suhu gelato terlalu dingin, maka teksturnya menjadi terlalu keras dan tak lagi elastis," ungkap Sonia.
Gelato, jelas dia, memiliki kandungan lemak dan gula yang lebih rendah dari es krim. Namun Gelato justru memiliki kandungan susu yang lebih banyak dibandingkan dengan es krim.
"Seperti kita tahu susu banyak kandungan nutrisi dan vitamin mineral Kalau es krim kebanyakan krimnya yang bikin gemuk," jelas Sonia.
