.jpeg)
JAKARTA: Tingkat kemacetan Jakarta turun 8 persen dibanding tahun sebelumnya menurut TomTom Traffic Index 2018.
Penurunan paling besar dalam setahun dibanding kota-kota besar lainnya di dunia yang diukur oleh Lembag Swadaya Masyarakat (LSM) internasional itu.
Kemacetan Jakarta turun dari peringkat 4 kota termacet sedunia menjadi peringkat ke- 7. Namun hasil survei Tom Tom Traffic Index itu masih bisa perdebatkan atau debateble.
Apa lagi jika diukur pada dua minggu terakhir. Lalu lintas Ibu Kota memang mengalami penurunan drastis menjelang Lebaran Idul Fitri hingga H plus 7 Idul Fitri. Suasana kota masih sepi ditinggal mudik sebagian masyarakat perantau.
Namun kesemrawutan lalu lintas Ibu Kota sudah terasa kembali mulai awal pekan lalu, pada saat warganya masuk kerja kembali pasca libur panjang itu.
"Macetnya parah banget. Lalu lintas Jakarta sudah kembali normal. Masak dari Cawang sampal Mal Ambasador Kuningan perlu waktu satu jam lebih," kata wartawan Indopos, Purwoko saat tiba di acara launching Jakarta Less Waste Initiative yang diselenggarakan di Jakarta Smart City - JSC Hive Jakan Prof. DR. Satrio No.7, RT.3/RW.3, Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (13/6/2019).
Berikut ini peringkat kemacetan kota yang diukur oleh Tom Tom Index 2018:
1. Mumbai 65 turun 1 persen
2. Bogota 63 turun 1 persen
3. Lima 58 naik 8 persen
4. New Dehli 58 turun 4 persen
5. Moscow 56 turun 1 persen
6. Istanbul 53 turun 6 persen
7. Jakarta 53 turun 8 persen
