SUARAKARYA.ID: Cek penyaluran BLT BBM, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy langsung melakukan peninjauan, di Cibiuk Kaler Kecamatan Cibiuk, Garut, Jawa Barat, Rabu (21/9/2022).
Dalam penyaluran BLT BBM itu, dia minta agar pembagian program tersebut, supaya dapat dilakukan secara tepat sasaran.
“Saya ingin penyaluran BLT BBM dilakukan secara mudah, secara cepat dan tepat sasaran,” ujarnya.
Sampai sejauh ini, pembagian Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) di Kabupaten Garut sudah berjalan dengan baik.
Penyaluran bantuan BLT BBM menggunakan tiga metode. Yakni KPM mengambil langsung di PT Pos, KPM mengambil di titik komunitas (kartor desa/kantor RW RT), dan diantar langsung ke rumah KPM.
Selain itu, Menko PMK mengharapkan kepada pihak terkait di seluruh wilayah Kabupaten Garut, untuk lebih memprioritaskan masyarakat miskin dan rentan. Yang layak menerima bantuan, namun tidak masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Saya berharap, kalau masih ada masyarakat yang belum masuk DTKS tolong dibantu dulu, pastikan dapat bantuan ya,” katanya.
Sebelumnya, pemerintah telah mengumumkan pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 3 September 2022 yang lalu, agar subsidi yang diberikan pemerintah menjadi lebih tepat sasaran.
Anggaran subsidi itu dialihkan ke dalam bentuk bantalan sosial, yakni BLT BBM dengan alokasi anggaran Rp12,4 triliun, yang diberikan kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat, serta BSU dengan alokasi anggaran Rp9,6 triliun diperuntukkan bagi 16 juta pekerja.***
Artikel Terkait
Miskin Ekstrem, Menko PMK Masih Menjumpai di Kota Malang
165.985 Keluarga di Jakarta Terima BLT BBM Gelombang Pertama
Penerima BSU, Menaker Tinjau Penyaluran Bagi Pekerja di Bali
Serahkan BSU, Menaker Sampaikan Bantuan Secara Simbolik Kepada 3.648 Pekerja