BRI Dukung Krisnawati UMKM di Kabupaten Sorong dengan Tokoh Buah Raup Keuntungan Rp5 - 6 Juta Per Hari

SUARAKARYA.ID: BRI dukung usaha UMKM luar biasa terbukti di Kabupaten Sorong Papua Barat Daya.

Krisnawati  (31) ibu  muda di kabupaten ini (Sorong) meraup keuntungan bersih 5 hingga 6 juta rupiah per hari.

Keuntungan itu  dari  menjual berbagai jenis buah dalam negeri. Hingga buah yang didatangkan dari luar negeri.

Pembeli umumnya masyarakat sekitar dan pesanan dari perusahaan tambang minyak dan gas di kabupaten Sorong.

Baca Juga: Warga Walesi WamenaTolak Tanah Mereka Dijadikan Lokasi Perkantoran Gubernur Secara Sepihak

Awalnya. Sadar di sekitar tempat tinggalnya belum ada toko buah, Krisnawati  bersama  suaminya ,  mencoba peruntungan dengan membuka usaha di bidang tersebut.

Mereka tinggal di  Kampung Makotyamsa distrik Mayamuk  kabupaten Sorong Papua Barat Daya.

Tempat tinggalnya ini berdekatan dengan sejumlah perusahaan raksasa di daerah itu.

 Meski pada awalnya sepi, pasangan suami-istri ini pantang menyerah. Mereka bertekad harus menjadi pengusaha sukses. Hasilnya, usaha mereka berbuah manis.

Krisnawati mengembangkan usahanya dengan bantuan BRI mulanya Rp10 juta.

Modal  itu ia manfaatkan untuk menyewa tempat di pinggir jalan di daerah ini.

Kemudian membeli stok buah-buahan. Dan  membeli berbagai peralatan yang diperlukan.

Ya, sepertinya persiapan memulai usaha sudah cukup. Tapi ternyata tidak.

Tempat berjualan ibu muda ini  ternyata  lokasi umum. Ini memancing orang-orang di daerah tersebut membeli buah.

 Karena memang sebelumnya tidak ada pelaku usaha yang menjual buah di sana.Maka itu, tantangan utama yang harus Krinawati atasi pada masa awal adalah bagaimana memperkenalkan usahanya kepada khalayak ramai.

Bahkan sebelum ramai pembelinya Krinawati menjajakan jualan buahnya keliling dengan gerobak dorong.

Akhirnya  dia bisa memiliki pelanggan sebanyak-banyaknya.

Tantangan  yang cukup berat. Terlebih ia belum berpengalaman dalam berwirausaha.

Untungnya, meski tidak banyak pelanggan yang datang, dia tidak menyerah.

Menurutnya, situasi itu terjadi cuma karena belum banyak orang yang tahu tentang toko buah miliknya.

Sebagai solusi, dia melakukan promosi secara lebih gencar.

Baca Juga: BRI Berkomitmen Lestarikan Lingkungan Melalui BRInita Salurkan Paket Hydroponik di Kota Jayapura Papua

Ternyata ibu ini  benar. Berkat semangat dan kerja keras, lama-kelamaan pelanggan yang datang ke tokonya  bertambah banyak.

Permintaan terhadap aneka buah yang dia jual juga makin meningkat.

Tahun 2022 ia memutuskan mengembangkan usahanya. Dia menambah  tempat usaha baru sebagai toko.

Ia juga  membuat gudang penyimpanan, dan menambah variasi buah agar bisa melayani berbagai kebutuhan pelanggan.

Kabar terakhir, dua toko aneka buah milik ibu ini  sudah terkenal seantero daerah tempat tinggalnya.

Rencananya, dia akan melebarkan wilayah usaha dengan cara membuka cabang di daerah sekitarnya.

Dia juga sudah bisa mengaji 5 karyawan, dan omset usaha yang dia peroleh  makin meningkat.

Bahkan menurut catatan Krisnawati beberapa pekan terakhir ini ia meraup keuntungan  bersih Rp5-6 juta per hari. Hebat ya.

Coba bayangkan apa jadinya jika ia memilih menyerah saat tokonya masih sepi.

Baca Juga: BRI Peduli Jadikan Desa Percontohan Pengelolaan Sampah Pilah

Semoga  semangat  ibu Krinawati bisa menginspirasi pembaca semua. ***