Zelenskyy: Tahun Ini Rusia harus Kalah di Ukraina, Putin: Siap Uji Coba Nuklir

Baca Juga: Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Yang Dicapai Semen Indonesia Group

Peringatan 24 Februari invasi tahun lalu tidak menghentikan serangan Rusia. Namun, dalam salah satu postingan videonya pada hari Sabtu, Zelenskyy bertanya, "Apakah mungkin kami menang?"

"Ya," katanya. “Kami mampu dalam persatuan, dengan tegas dan pantang menyerah, untuk mengakhiri agresi Rusia tahun ini.”

75 Serangan

Militer Ukraina pada hari Sabtu melaporkan 27 serangan udara Rusia dan 75 serangan dari beberapa peluncur roket dalam periode 24 jam terakhir.

Baca Juga: Sapa Penggemar Indonesia Lewat KVIBES.ID, V BTS dan Park Seo-Jun Tampilkan Bakat Natural dalam Jinny’s Kitchen

Dikatakan upaya ofensif Rusia terus terkonsentrasi di industri timur dan timur laut Ukraina.

Lima warga sipil yang terluka dilaporkan di provinsi Donetsk timur Ukraina, di mana wilayah secara kasar terbagi antara kontrol Rusia dan Ukraina.

Pertempuran berkecamuk "di sekitar" dan "dekat" Bakhmut, sebuah kota di wilayah Donetsk yang telah menjadi fokus pertempuran dalam beberapa bulan terakhir, menurut Angkatan Darat Ukraina.

Baca Juga: Menko PMK:  Konsumsi Protein Hewani Penting untuk Otak Anak

Militer mengatakan pasukan Rusia terus berupaya menerobos pertahanan Ukraina, mengepung dan merebut kota itu.

Yevgeny Prigozhin, pemilik perusahaan militer swasta Rusia Wagner, mengklaim pada hari Sabtu bahwa para pejuangnya telah "sepenuhnya mengambil alih" desa Yahidne di pinggiran utara Bakhmut.

Belum ada konfirmasi atas klaim tersebut baik dari militer Rusia maupun tentara Ukraina.

Di wilayah Kherson selatan, Gubernur Oleksandr Prokudin juga melaporkan 83 serangan penembakan Rusia, dengan ibu kota regional, juga disebut Kherson, terkena sembilan kali, dan bangunan tempat tinggal, sebuah prasekolah dan institusi medis diserang.

Baca Juga: Ladang Cetak Pesepakbola Berbakat, Ini Sederet Legenda yang Lahir dari World Cup U-20