SUARAKARYA.ID: Terdakwa Kuat Ma’ruf dan kemungkinan Ricky Rizal memberi keterangan sebagai saksi mahkota dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J dengan terdakwa Richard Eliezer, Senin (5/12/2022). Adakah Kuat Ma’ruf atau juga Ricky Rizal bakal buka-bukaan sebagaimana halnya Eliezer saat bersaksi pekan lalu, atau mereka tutup-tutupan dan tetap sebagaimana skenario sebelumnya yang sudah terbantahkan?
Inilah yang ditunggu warga masyarakat yang masih terus setia bahkan penasaran dengan kasus pembunuhan Brigadir J. Giliran terdakwa Kuat Ma'ruf bersaksi untuk terdakwa Eliezer dan Ricky Rizal. Sebab, ketiga terdakwa ini masing-masing menjadi saksi mahkota. Mereka saling bersaksi untuk menerangkan peristiwa yang diketahui atau didengar, dirasakan dan dilihat dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Komplek Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Sebagian besar warga yang selama ini terus mengikuti persidangan kasus ini meragukan baik Kuat Ma’ruf maupun Ricky Rizal bakal blak-blakan atau buka-bukaan dengan kejadian sebenarnya. Mereka masih mengacu pada skenario yang ada sebelumnya.
Terdakwa Kuat Ma’ruf bersama-sama dengan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Eliezer, dan Ricky Rizal didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. "Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain," demikian jaksa dalam surat dakwaannya.
Atas perbuatannya itu, para terdakwa didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, yang ancaman maksimalnya pidana mati.
Baca Juga: Terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Maruf Ajukan Nota Keberatan Pada Kamis (20/10/2022)
Artikel Terkait
Pembela Terdakwa Ricard Eliezer Tidak Berkeberatan dengan Surat Dakwaan JPU
Terdakwa Richard Eliezer Benarkan Seluruh Keterangan Saksi Pelapor Kamarudin Simanjuntak
Eliezer Ceritakan Detik-detik Tembakan Ferdy Sambo Akhiri Erangan Sakit Brigadir J
Kesaksian Eliezer Diyakini Apa Adanya, Sambo Berusaha Keras Tutupi Kejahatan Rusak CCTV 26 Kali
Ditunggu, Kesaksian Konsisten Eliezer di Hadapan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi