SUARAKARYA.ID: KPK mengungkapkan telah mengantongi sebanyak 91 laporan dugaan tindak pidana korupsi di Kalimantan Timur (Kaltim) hingga September 2022. Lembaga antirasuah tentu saja akan menindaklanjuti laporan dugaan korupsi tersebut sampai tuntas.
Direktur Kedeputian Koordinasi dan Supervisi Wilayah IV KPK, Elly Kusumastuti, menyampaikan hal itu saat menghadiri diskusi rangkaian acara Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (17/11/2022). "Hingga September 2022, KPK telah menerima sebanyak 91 laporan kasus dugaan tindak pidana korupsi di Provinsi Kalimantan Timur," ungkap Elly, Jumat (18/11/2022).
Dari berbagai laporan tersebut, Kedeputian Koordinasi dan Supervisi KPK akan turut menindaklanjutinya dengan mengkoordinasikan dengan pihak terkait.
Elly menyebutkan, KPK mengajak Pemprov Kaltim untuk bersama-sama melakukan berbagai upaya pencegahan tindak pidana korupsi. Untuk itu, setiap laporan dari masyarakat akan memudahkan kerja-kerja awal yang dilakukan oleh KPK.
"Kami mendukung pencegahan dan mendukung pelayanan publik yang bebas dari korupsi," tuturnya.
Baca Juga: KPK Menerima Berbagai Pengaduan Dugaan Korupsi di Sektor Pendidikan
Elly juga menjelaskan bahwa Kaltim merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki potensi kekayaan alam yang luar biasa. Dengan melimpahnya kekayaan itu, diperlukan pengelolaan yang transparan, bersih, dan akuntabel agar potensi ini tidak salah kelola dan justru menyengsarakan masyarakat.
Kedeputian Korsup KPK, kata Elly, juga telah melakukan upaya pencegahan korupsi di wilayah Kaltim. Diantaranya koordinasi dan supervisi terkait penerbitan 113 segel terhadap 211 hektare tanah APL Pemda Penajam Paser Utara.
Artikel Terkait
Polisi Stop Penanganan Pengaduan Dalton Terhadap Harjani
KY Siap Proses Pengaduan Kejari Kuansing Terhadap Hakim Praperadilan
Pengacara Suhadi SH Akan Tindak Lanjuti Proses Pengaduan Masalah Investasi Batu Andesite
Sidang Pra Peradilan Kasus Pengaduan Palsu, Kuasa Hukum Minta Polda Metro Patuhi Permintaan PN Jaksel
Komunitas NTT Kirim Surat Pengaduan Tentang Konflik Orari Ke Wantimpres1
Kawal THR, Kemnaker Sosialisasi Apilkasi Posko Pengaduan THR Keagamaan Tahun 2022