Mulutmu Harimaumu Jempolmu Masa Depanmu, Masyarakat Agar Lebih Pintar Sikapi Medsos

- Selasa, 30 Mei 2023 | 20:21 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

 

SUARAKARYA.ID: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo) dan DPR RI menyelenggarakan seminar online dengan mengusung tema: “Pendidikan Dan Pemerataan Akses Internet”.

Dalam seminar Ngobrol Bareng Legislator ini, terdapat empat narasumber yaitu Yan Permenas Mandenas, S.SOS, M.SI. ( Anggota Komisi I DPR RI), Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc (Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI), serta pembicara tamu Dr. Oktri Mohammad Firdaus, S.T., M.T., IPM., CHRMP. (Assistant Professor, Graduate School of Management Universitas Garut (UNIGA) ) dan Siti Husnul Bariah, S.Kom., M.Pd. (Dosen Prodi Pendidikan Teknologi Informasi Institut Pendidikan Indonesia). Seminar diselenggarakan Selasa,( 30/5/2023) melalui platform zoom meeting.

Baca Juga: Jangan Asal Sebar, Medsos seperti Mata Pisau Ketika Digunakan Bisa Berefek Positif dan Berimbas Negatif

Tujuan diselenggarakan Seminar Ngobrol Bareng Legislator, mendorong masyarakat agar mengoptimalkan pemanfaatan internet sebagai sarana edukasi dan bisnis, memberdayakan masyarakat agar dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat, memberikan informasi yang lengkap kepada masyarakat terkait pembangunan Infrastruktur TIK yang dilakukan oleh Pemerintah khususnya oleh Ditjen APTIKA, serta mewujudkan jaringan informasi serta media komunikasi dua arah antara masyarakat dengan masyarakat maupun dengan pihak lainnya.

Narasumber pertama Yan Permenas menjelaskan seiring dengan pesatnya kemajuan technologi di era revolusi Komunikasi dimasa ini bahwa pentingnya pemerataan internet bagi semua kalangan masyarakat adalah langkah yang baik bagi pemerintah untuk membantu penyebaran informasi dengan cepat melalui media media digital yang semakin banyak sekarang pendidikan akan pentingnya informasi teknologi juga wajib dipahami oleh semua kalangan,karena pendidikan akan teknologi informatika sangat berpengaruh akan pembentukan karakter masyarakat dalam bermedia sosial, mulai dari anak anak sampai dewasa sekarang gemar berseluncur di dunia maya,maka dari itu penting sekali adanya pemahaman dan pendidikan akan informasi teknologi bagi semua kalangan masyarakat. Masyarakat harus siap menerima edukasi dalam menggunakan internet yang bijak.

Baca Juga: Jamintel Kejaksaan Agung Amir Yanto Wanti-Wanti Jaksa Jangan Pamer Kekayaan di Kantor maupun Medsos

Narasumber kedua Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara kita beraktivitas dan bekerja. Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat inilah yang semakin mempertegaskan kita sedang menghadapi era disubsi teknologi. "Untuk mengahadapi hal tersebut, kita semua harus mempercepat kerjasama kita dalam mewujudkan agenda trasnformasi digital Indonesia. Bersama-sama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia dengan menjadikan masyarakat madani berbasis teknologi." kata Dirjen Aptika ini.

Kemampuan yang dimiliki serta keunggulan yang terus dijaga akan membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang hebat dan besar, serta menjadi unggul dalam segi sumber daya manusia.

Pemaparan ketiga disampaikan Oktri Mohammad Firdaus. Assistant Professor, Graduate School of Management Universitas Garut ini menjelaskan bahwa, penduduk Indonesia sekarang adalah generasi milenial yang aktif bersosial media. Namun banyak kaum milenial yang belum paham akan pentingnya memanfaatkan media sosial bagi kehidupan sehari hari.

Dan untuk membantu mengembangkan usaha bagi kalangan milenial yang mempunyai bisnis, dia juga menjelaskan bahwa banyaknya tingkat pengangguran di indonesia yang mulai menurun karena semakin banyak masyarakat indonesia yang mulai tersadar bahwa platform platform yang ada pada dunia sosial mampu memberikan penghidupan bagi banyak masyarakat,mulutmu harimaumu vs jempolmu masa depanmu ada lah jargon yang dibuat oleh dia agar masyarakat tau bahwa dari cara menyikapi dunia digital bisa mendatangkan banyak faktor baik dan buruk maka masyarakat dihimbau agar lebih pintar dalam memilah dan memilih setiap berita dan cara menyikapinya.

Pentingnya pemerataan akses internet di Indonesia juga sangat berpengaruh guna membantu pendidikan bagi masyarakat.

Narasumber terakhir Siti Husnul Bariah, memaparkan pendidikan adalah proses atau upaya yang dilakukan untuk mengembangkan kemampuan individu melalui pengajaran,pelatihan dan pembelajaran yang bertujuan agar masyarakat mendapatkan pengetahuan, keterampilan,nilai dan sikap yang baik,pendidikan sangat penting untuk pembentukan karakter setiap individu masyarakat yang bertujuan untuk membangun kepercayaan diri dalam setiap hal yang akan dilakukan, peran penting pemerintah,masyarakat dan orang tua juga sangat mempengaruhi hal tersebut, Teknologi Informasi (TI) merujuk kepada penggunaan komputer, perangkat keras, perangkat lunak, jaringan dan sistem komunikasi untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, mengirim dan mengambil informasi secara efisien.

Dia juga menjelaskan Internet merupakan jaringan yang terdiri dari jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan protokol komunikasi standar,Infrastruktur internet mencakup serangkaian perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan yang memungkinkan komunikasi dan pertukaran data antara pengguna di seluruh dunia,Akses internet dapat diperoleh melalui berbagai teknologi termasuk koneksi kabel, jaringan nirkabel, dan konektivitas satelit.***

Editor: Dwi Putro Agus Asianto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X