SUARAKARYA.ID: Jelang berlangsung KTT ASEAN ke-42 Mei 2023 di Labuan Bajo, Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara (Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai mempersiapkan fasilitas sarana prasarana Bandara Komodo di Labuan Bajo, guna mendukung kelancaran penerbangan mulai dari kedatangan sampai kepulangan para delegasi dan tamu negara.
Dirjen Hubud M Kristi Endah Murni dalam tinjauannya di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (20/1/2023), mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan langsung ke Bandara Komodo. "Beberapa skema dukungan operasional akan dilakukan agar pelaksanaan penerbangan nantinya berjalan lancar," ujar Kristi.
Saat ini, Bandara Komodo memiliki panjang runway 2.650 dan lebar 45 meter yang dapat melayani pesawat tipe A320 dan B738, luas apron mencapai 31.000 m2 untuk 7 parking stand dengan rincian 4 pesawat narrow body dan 3 pesawat propeller. Bandara ini juga memiliki terminal penumpang seluas 13.366 m2 yang dapat menampung penumpang hingga 1.100.000 pertahunnya.
Baca Juga: Lewat Wisata Alam Ekowisata, TN Komodo Dan Labuan Bajo Harus Rebut Pasar DuniaÂ
"Sebagai upaya antisipasi, kami akan menyiapkan bandara alternatif terdekat dengan Bandara Komodo sebagai tempat parkir pesawat para delegasi, yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bandara Lombok Praya, Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar dan Bandara El Tari di Kupang," tutur Kristi.
Selain beberapa fasilitas tersebut, sejumlah fasilitas pendukung lain juga tengah disiapkan untuk mendukung kegiatan KTT ASEAN, meliputi fasilitas pemeriksaan Custom, Imigration and Quarantine (CIQ) dan fasilitas helipad untuk medical evacuation.
Baca Juga: Empat Pejabat Penyelenggara Sail Komodo Dijebloskan Ke Dalam Tahanan
Untuk itu, Kristi meminta Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali untuk melakukan koordinasi dan kerja sama dengan seluruh pihak terkait agar memastikan kelengkapan sarana dan prasarana di Bandara Komodo, guna mendukung penuh gelaran KTT ASEAN.
Artikel Terkait
Kuliner Di Plataran Dan Menginap Di Ayana Komodo Resort Bikin Famtrip Jepang Sangat Berkelas
Penataan Kawasan Pulau Rinca Tetap Lindungi Habitat Komodo
Harga Tiket TN Komodo Naik, Sultan B Najamudin: Sudah Ada Pagu Anggaran Konservasi di Kementerian LHK
Bandara Oksibil Tetap Beroperasi Pasca Aksi Tembak KKB Terhadap Pesawat Trigana Air
Operasional Bandara Sentani Kembali Berlangsung Setelah Sempat Siaga II Akibat Kerusuhan
Bandara dan Penerbangan Beroperasi Normal Pasca Erupsi Gunung Kerinci dan Marapi
Menhub Minta Kembangkan Pelabuhan dan Bandara Pulau Terluar