Selain itu, masifnya penggunaan jaringan IoT dapat menjadi inisiatif berkelanjutan. Menurut Latham, IoT dapat dimanfaatkan untuk sistem peringatan dini saat banjir dan deteksi dini kebakaran hutan yang diharapkan mampu membantu meminimalisir kerusakan dan melindungi lingkungan.
Pihaknya berharap dapat memberikan solusi yang bermanfaat ke lebih banyak organisasi di seluruh Indonesia untuk mendorong transformasi digital dan keberlanjutan.
Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar Lagu Teteg Ati 'Mas Perlu Dingerteni, Tetegke Atiku Wis Koyo Ibumu'
Ke depannya, pasar IoT di Indonesia diperkirakan masih akan semakin berkembang dan menjadi salah satu ekosistem yang sangat potensial di Indonesia. Untuk itu, Telkom berencana mengembangkan Center of Excellence untuk Research and Development IoT di Indonesia dan membuka kolaborasi guna memperkuat coverage, capability, serta capacity bersama.
Antares merupakan bagian dari Leap sebagai umbrella brand produk dan layanan digital Telkom untuk mengakselerasi digitalisasi masyarakat Indonesia. Dengan adanya Leap, diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia demi mengakselerasi terwujudnya kedaulatan digital nasional.***
Artikel Terkait
Public Expose 2022, Telkom Indonesia Klaim Bukukan Pendapatan Konsolidasi Rp72,0 Triliun
Telkom Indonesia dan InJourney Kerja Sama Kembangkan Tourism Collaborative Platform
Telkom Indonesia Jadikan Manado Sebagai Gerbang Internet Kedua