Kostratani merupakan penguatan peran dan fungsi BPP yang berbasis Teknologi Informasi serta BPP yang mampu memberikan contoh dalam penerapan pertanian cerdas iklim atau CSA yang tentunya membutuhkan SDM yang berkualitas.
Dedi juga menambahkan jika bertani merupakan sarana untuk mendapatkan keuntungan, maka harus dibangun sistem bisnis pertanian yang kokoh dari hulu sampai hilir.
“Harus dibangun sistem agribisnis yang kokoh dimulai dari pemberdayaan petani dan penyuluh sebagai ujung tombak pembangunan pertanian, ujar Dedi. (NF)
Artikel Terkait
Mentan Apresiasi Antusias Tinggi Peserta Pelatihan Sejuta Petani Dan Penyuluh Vol 3 2022
Kementan Segera Kukuhkan 15 Petani Muda Sebagai Young Ambassador
Program CSA Kementan Bantu Petani NTT Lebih Produktif