SUARAKARYA.ID: Tantangan yang dihadapi sektor pertanian tidak ringan, utamanya selama pandemi Covid-19. Sebab, pertanian harus terus menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat. Untuk membangun kepercayaan publik terhadap kinerja sektor pertanian, Kementerian Pertanian akan menderaskan informasi melalui humas.
Hal tersebut menjadi pembahasan dalam Workshop Kehumasan Tahun 2022, di Horison Ultima Bhuvana Ciawi, Bogor, 19 sampai 21 Mei 2021. Kegiatan yang mengangkat tema ‘Optimizing Communication for Competing in Era Society 5.0’, peserta terdiri dari Fungsional Pranata Humas, Pengelola Kehumasan, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pengelola Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) lingkup BPPSDMP.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan fungsi kehumasan sangatlah penting.
Baca Juga: Lapor Presiden, Persiapan Final Pelaksanaan GPDRR Tidak Ada Travel Bubble
Baca Juga: Kementan Siapkan Tenaga Medis Terlatih Khusus Tangani PMK Hewan
“Humas adalah perantara sebuah institusi ke masyarakat. untuk institusi pemerintahan, humas harus menyampaikan berbagai kegiatan yang kita lakukan. Dan ini menjadi bentuk transparansi,” tuturnya.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, mengatakan tugas utama hubungan masyarakat (Humas) adalah menyebarluaskan informasi.
“Dalam lingkup luasnya, fungsi humas juga menyebarkan informasi menyebarkan data, capaian, menyebarluaskan apa yang kita lakukan, produk, apa yang dilakukan. Jadi sekali lagi tugas utama humas itu adalah menyebar luaskan informasi,” katanya.
Selain itu, Dedi menegaskan jika humas juga harus membangun kepercayaan publik kepada instansi pemerintah.
Artikel Terkait
Kementan Pastikan Stok Bahan Pangan Di Banten Aman
Kementan: Apapun Profesinya, Tujuan Hidup Hanya Mencari Ridho Illahi
Mentan: PMK Hewan Tidak Menular Ke Manusia, Kementan Siapkan Strategi Pemberantasan