SUARAKARYA.ID - Proses meluruhnya sel-sel epitel yang menyusun dinding rahim disebut Menstruasi.
Pembahasan
Proses menstruasi ini hanya dialami oleh para perempuan. Secara normal, siklus menstruasi terjadi setiap satu bulan sekali, namun juga bisa berbeda pada setiap orang.
Pada proses ini darah, lendir, cairan jaringan, dan sel-sel epitel yang menyusun dinding rahim akan keluar. Lapisan ini disebut sebagai endometrium.
Menstruasi terjadi ketika sel telur yang telah dewasa tidak dibuahi oleh spermatozoa (tidak terjadi fertilisasi). Hal inilah yang mengakibatkan dinding rahim (endometrium) meluruh disertai dengan pendarahan.
Ada empat fase yang terjadi selama siklus menstruasi, antara lain:
a. Fase menstruasi, yang berlangsung kurang lebih 4 hingga 6 hari.
b. Fase folikular, terbentuknya folikel berisi sel telur yang belum matang di dalam ovarium. Proses ini berlangsung selama kurang lebih 11-27 hari. Pematangan folikel dan sel telur akan memicu penebalan di dinding rahim untuk mempersiapkan diri terhadap pembuahan.
c. Fase ovulasi, terjadi ketika sel telur yang sudah matang dilepaskan oleh ovarium ke saluran indung telur. Jika dalam 24 jam tidak ada sel sperma yang membuahi, maka sel telur akan melebur dan meluruh bersama dinding rahim.
Artikel Terkait
Mengapa Tumbuhan Memerlukan Energi Matahari
Bahan organik yang dihasilkan oleh tumbuhan dan hewan dapat digunakan sebagai sumber energi yang dinamakan
Jaringan pada tumbuhan dikotil yang terletak diantara floem dan xilem adalah